Menyikapi hal itu, Kadis Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Bima-NTB, H.M.Nasir bersama tim melakukan inspeksi mendadak di Gudang Bulog Kabupaten Bima yang berlokasi di Kecamatan Madapangga. Jum'at, 21 Juni 2024.
" Kehadiran kami di gudang Bulog ini, dalam rangka mengecek guna memastikan kualitas beras raskin termasuk berat timbangannya, selain itu, memastikan downline (jaringan bawah) berjalan dengan baik, " ujar HM. Nasir pada awak media ini disela-sela kegiatannya tersebut.
H.M .Nasir juga menjelaskan, dari awal tahun pihaknya selalu menghimbau kepada seluruh Kades agar konsisten dan tanggungjawab saat menerima bantuan Raskin. " Kades memiliki komitmen dalam penyaluran, tidak boleh main - main, apalagi ada surat dari bulog di tanda tangani oleh Kades itu sendiri, katanya.
Yang jelas, lanjut HM Nasir, kami tetap memantau perkembangan persoalan ini bersama satgas lainya, tidak saja kami, rekan - rekan wartawan pun kami harap ikut serta dalam melakukan kontrol dan memberitakan apabila ada hal - hal yang merugikan masyarakat saat penyaluran raskin di setiap Desa, tandasnya.
Sementara Kepala Gudang Bulog di wilayah Kecamatan Madapangga, Kusnadi saat di konfirmasi oleh sejumlah awak media mengatakan, sampai hari ini kita tetap komitmen dalam menjalankan tugas dan kewajiban sesuai arahan dari pimpinan. Melalui inspeksi mendadak yang dilakukan DKP hari ini merupakan langkah yang bagus untuk tujuan menepis munculnya berbagai isu-isu seperti kekurangan timbangan beras Bantuan Pangan, yang di isukan kurang dari 10 kg, ujarnya.
Tentu dalam hal ini lanjutnya, kita hindari hal - hal yang tidak inginkan bersama, terutama kurangnya timbangan bantuan beras Bantuan Pangan, " kami bekerja secara profesional dan tidak boleh melakukan di luar ketentuan dan saya sendiri bersama pegawai gudang lainya tetap berkomitmen untuk menghindari hal hal yang tidak baik, Alhamdulillah beras Bantuan Pangan di gudang, setelah kami cek di gudang bahkan rata-rata lebih dari 10 kg, " katanya. (G-CEN)