 |
| Foto : Calon Bupati Dompu (AJK) didampingi oleh Ketua Satgas Pemenangan. |
Dompu. - Demi taat aturan pemerintah sesuai dengan himbauan protokoler covid -19. Pasangan Calon Bupati Dompu, Provinsi NTB, Jaelani dan H. Syahrul Parsan ST. MT, atau dikenal dengan sebutan pasangan AJK-SYAH. Sebelumnya saat melakukan pendaftaran di KPU, melakukan pembagian ribuan masker kepada Pendukung dan partisan di jalan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua satgas pemenangan Calon Bupati Dompu, pasangan AJK - SYAH. Dahlan alias Elon, saat ditemui oleh Media ini dihalaman Markas Besar (Mabes) posko pemenang AJK -SYAH di kelurahan Bali Satu. Pada Rabu (9/9/2020) Siang.
Kata Elon, pembagian masker sebanyak 3000 lembar, hal itu dilakukan hal itu demi mengikuti aturan yang ditetapkan oleh pemerintah serta himbau dari KPU Dompu. " Kami tidak mau melanggar segala ketentuan dan aturan saat pelaksanaan Pilkada saat ini, dan alhamdulillah ribuan pendukung dan partisan menjalankan aturan tersebut dengan baik hingga akhir acara pendaftaran maupun saat lakukan konvoi keliling semuanya mengunakan masker yang diberikan. " terang Elon.
Ada yang menarik menurut Elon, saat pendaftaran AJK -SYAH ke KPU, dirinya selaku Satgas tidak pernah membayangkan hadirnya ribuan partisan yang ikut mengantar Paslon, sebab kata Elon berdasarkan undangan yang disebarkan hanya 250 orang saja se kecamatan Dompu. " Awalnya kurang lebih 250 orang perwakilan dari 82 Desa dan Kelurahan Dompu, namun saat hari pelaksanaan pendaftaran, massa pendukung membludak hingga kurang lebih 10.000 orang, ini diluar dugaan dari kami, namun untung saja kami telah siapkan ribuan masker saat itu. " Katanya.
Hal yang sama kita lakukan kembali, lanjut Elon, pembagian masker tetap dilakukan saat pengambilan nomor urut Paslon nantinya. " Kami dari tim Satgas beranggotakan sebanyak 82 orang, akan terus mengawal setiap kegiatan Paslon AJK - SYAH, terutama dalam kegiatan pengambilan nomor urut Paslon, ribuan masker tetap kami bagikan. Saat ini ribuan masker telah kami siapkan tinggal eksen lapangan saja, tentunya kita tunggu intruksi dari Paslon yang kebetulan saat ini berada di Mataram guna mengikuti tes kesehatan." Pungkasnya. (TIM**)